Minggu, 04 Juli 2010

stop pornografi yang setengah-setengah

Kasus video porno mirip artis yang hingga saat ini masih hangat di perbincangkan, merupakan salah satu kasus video porno yang terungkap diantara puluhan hingga ratusan video porno di negeri ini yang belum terungkap. Kinerja pemerintah dan pihak berwajib masih belum maksimal dalam menuntaskan, menghentikan dan meminimalisir peredaran video porno di negeri ini.
Dahulu pemerintah pernah melkukan kampanye stop pornografi dan pornoaksi dengan memblock situs-situs yang berbau pornografi agar anak-anak di bawah umur tidak adapat mengakses situs tersebut. Namun semua itu hanya “panas” diawalnya saja, hingga saat ini masih banyak situs-situs yang menyediakan konten pornografi. Jika anda tidak percaya, silahkan seacrh di google ketik “3gp bokep”, dengan sekali klik maka anda akan mendapatkan puluhan situs yang menyediakan konten porno. Dari berbagai situs tersebut anda akan dengan mudah dapat mengupload video-video porno dengan berbagai macam pelaku, mulai dari pelajar hingga pengajar, oknum PNS sampai oknum penegak hukum.
Kasus video porno mirip artis yang menimpa Ariel, Luna Maya dan Cut Tari hanyalah sebagian kecil kasus yang diungkap dan diselidiki oleh pihak berwajib akibat dari ekspos pemberitaan media yang besar-besaran. Ariel, Luna Maya dan Cut Tari bisa saja menjadi korban atas ketidakadilan sistem peradilan di negeri. Hingga saat ini, pihak berwajib dalam menindak kasus-kasus pornografi belum maksimal, terkadang baru bertindak jika media telah memberitakan dan menjadi pembicaraan di masyarakat sedangkan masih banyak video porno di situs-situs internet yang beredar dengan berbagai macam pelaku dan tidak terekspos oleh media.
Semoga pemerintah yang memiliki berbagai macam pakar IT dan pihak berwajib yang juga memiliki bagian khusus cybercrime bisa bertindak secara maksimal dalam menangani berbagai macam kasus video porno di negeri ini. Semua berharap pemerintah dan pihak berwajib menjeput bola bukan menunggu bola.[R]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar